ResearchBib Share Your Research, Maximize Your Social Impacts
Sign for Notice Everyday Sign up >> Login

HUBUNGAN HDK DENGAN ANGKA KEJADIAN BBLR DIWILAYAH KERJA DI RSUD INDRASARI RENGAT TAHUN 2015

Journal: Jurnal Endurance (Vol.1, No. 2)

Publication Date:

Authors : ; ; ;

Page : 57-62

Keywords : HDK; BBLR dan RSUD Indrasari;

Source : Downloadexternal Find it from : Google Scholarexternal

Abstract

Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) merupakan salah satu penyabab terjadinya angka kematian bayi di Indonesia. BBLR dapat disebabkan oleh Hipertensi Dalam Kehamilan (HDK). Pada kasus HDK tekanan darah meningkat sehingga sirkulasi darah ke janin menurun akibatnya janin kekurangan oksigen dan nutrisi. Hal ini dapat menyebabkan pertumbuhan janin terhambat dan menifestasi BBLR. Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan hipertensi dalam kehamilan (HDK) dengan kejadian berat badan lahir rendah (BBLR) di RSUD Indrasari Rengat. Jenis penelitian ini bersifat analitik observasional dengan pendekatan crossectional. Pengambilan data dilakukan secara retrospektif (dari data rekamedis ruangan kebidanan RSUD Indrasari Rengat tahun 2014-2015). Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis univarit dan bivariat. Hasil penelitian diperoleh Sebagian besar ibu hamil yang mengalami hipertensi yaitu pada umur <20 tahun 61,68%, primigravida 54,20%, kehamilan aterm (37-42 minggu) 69, 13% dan ada hubungan yang bermakna antara hipertensi dalam kehamilan (HDK) dengan kejadian berat badan lahir rendah (BBLR) di RSUD Indrasari Rengat tahun 2015. Dari uji statistic Chi-square di peroleh nilai p value < 0,05 (P=0,000) maka Ha diterima.

Last modified: 2017-08-02 10:52:54