Preferensi Resiko Petani dalam Alokasi Input Usahatani Jagung Menggunakan Model Just and Pope
Journal: Jurnal Ekonomi Pertanian dan Agribisnis (Vol.3, No. 2)Publication Date: 2019-03-01
Authors : Rosihan Asmara; Wiwit Widyawati; Abdul Haris Hidayat;
Page : 449-459
Keywords : perilaku resiko; efisiensi; model just and pope;
Abstract
Perilaku risiko usahatani tanaman jagung dipengaruhi oleh dua faktor utama yaitu perilaku sumberdaya manusia dan sifat sumberdaya alam. Salah satu kondisi alam yang menyebabkan peningkatan risiko pada sektor pertanian ialah perubahan iklim. Usahatani tanaman jagung merupakan salah satu usahatani tanaman pangan yang dapat menerima kondisi tersebut, yaitu perilaku usahatani yang dilakukan petani dan perubahan iklim yang tidak dapat diprediksi secara pasti. Peneletian ini menganalisis preferensi petani terhadap risiko produksi jagung menggunakan model Just and Pope. Hasil penelitian menunjukkan petani dengan preferensi risk seeker menggunakan input produksi lebih besar daripada petani dengan preferensi risk averse. Petani dengan preferensi risk seeker lebih efisien secara teknis daripada preferensi risk averse. Pada kondisi sosial petani dengan preferensi risk seeker cenderung memiliki jumlah tanggungan keluarga yang lebih besar, tingkat pendidikan lebih tinggi, serta memiliki pengalaman usahatani jagung lebih lama daripada petani dengan preferensi risk averse.
Other Latest Articles
- Numerical Structural Analysis of a Single Girder Crane According to Standard NBR 8400
- Analisis Integrasi Pasar Dan Faktor Pembentuk Harga Udang Beku Indonesia Di Pasar Internasional
- Payment for Environmental Services - An Example of Sustainable Management
- Dampak Risiko Produksi Terhadap Kesejahteraan Rumahtangga Petani Bawang Merah di Kabupaten Sigi
- Analisis Pengaruh Faktor-Faktor Sosial terhadap Curahan Waktu Kerja Wanita Tani Kopi Robusta di Kecamatan Gemawang Kabupaten Temanggung
Last modified: 2019-03-22 01:18:46