ResearchBib Share Your Research, Maximize Your Social Impacts
Sign for Notice Everyday Sign up >> Login

IMPLEMENTASI STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI DALAM PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SD MUHAMMADIYAH 4 PUCANG SURABAYA

Journal: MODELING: Jurnal Program Studi PGMI (Vol.2, No. 1)

Publication Date:

Authors : ;

Page : 37-55

Keywords : Strategi Pembelajaran Aktif; Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi; Pembelajaran Bahasa Indonesia.;

Source : Downloadexternal Find it from : Google Scholarexternal

Abstract

Upaya implementasi strategi pembelajaran aktif berbasis TIK dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SD diperlukan persiapan yang optimal sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Strategi pembelajaran aktif yang kemudian diaplikasikan dalam TIK diperlukan penelitian mendalam yang menerapkan strategi tersebut yakni di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana implementasi strategi pembelajaran aktif berbasis TIK dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengevaluasian dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SD, serta bagaimana kekuatan dan kelemahan implementasi tersebut. Untuk memperoleh jawaban tersebut, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik analisis deskriptif. Teknik pengumpulan data, diperoleh melalui observasi partisipasi, analisis dokumen, wawancara mendalam, dan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan koleksi data, reduksi data, trianggulasi data, dan penyajian data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi strategi pembelajaran aktif berbasis TIK dalam perencanan dan pelaksanaan pembelajaran bahasa Indonesia di SD Muhammadiyah 4 Pucang Surabaya terealisasi dengan baik karena kesesuaian pelaksanan pembelajaran terhadap perencanaan pembelajarannya. Sedangkan dalam pengevaluasian pembelajaran terdapat kesenjangan dengan perencanaan yang tidak mengevaluasi proses belajar siswa yang terdapat dalam perencanaan pembelajaran. Kekuatan pembelajaran ini semua aspek mendukung pembelajaran dari silabus, RPP, sumber belajar, dan pelaksanaan pembelajaran itu sendiri. Sedangkan kelemahan terdapat pada pengevaluasian yang kurang optimal dalam penilaian hasil dan tidak dilakukan remidi bagi siswa yang belum mencapai nilai minimal belajar. Selain penilaian, kelemahan terdapat pada pengolahan waktu pada RPP dan keterbatasan waktu penggunaan laboratorium komputer pada materi selain TIK.

Last modified: 2016-03-19 11:19:54