ResearchBib Share Your Research, Maximize Your Social Impacts
Sign for Notice Everyday Sign up >> Login

COOPERATIVE LEARNING TIPE THINK-PAIR-SHARE (TPS) SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN SASTRA (MENGENAL TEKS PUISI)

Journal: Tambora (Vol.3, No. 1)

Publication Date:

Authors : ;

Page : 27-31

Keywords : Cooperative Learning; Think-Pair-Share (TPS); Pembelajaran Sastra;

Source : Downloadexternal Find it from : Google Scholarexternal

Abstract

Cooperative learning merupakan suatu model pembelajaran yang banyak digunakan untuk mewujudkan kegiatan belajar mengajar yang berpusat pada siswa (student oriented), terutama untuk mengatasi permasalahan yang ditemukan guru dalam mengaktifkan siswa yang tidak dapat bekerja sama dengan orang lain, siswa yang agresif, dan tidak peduli dengan orang lain. Model cooperative learning akan dapat menumbuhkan pembelajaran efektif yang memiliki ciri, yaitu (a) memudahkan siswa belajar se-suatu yang bermanfaat dan (b) pengetahuan, nilai, dan keterampilan diakui oleh mereka yang berkompeten menilai. Dalam cooperative learning, terdapat beberapa variasi model yang dapat diterapkan, di antaranya: (a) Jigsaw, (b) Think-Pair-Share, (c) STAD (Stu­dent Team Achievement Division), (d) Group Investigation, (e) Two Stay Two Stray, (f) Make a Match, (g) Listening Team, (h) Bamboo Dancing, (i) Inside-Out­side Circle, dan (j) The Power of Two. Think-pair-share yang merupakan variasi model pembelajaran cooperative learning dapat digunakan untuk membantu peserta didik dalam memproduksi karya sastra, khusunya puisi, secara lebih baik. Unsur utama pada model pembelajaran kooperatif tipe think-pair-share adalah tiga tahap utama yang dilaksanakan dalam proses pembelajaran, yaitu tahap think (berpikir secara individual), pair (berpasangan dengan teman), dan share (berbagi jawaban dengan pasangan lain atau seluruh kelas).

Last modified: 2019-11-04 14:36:51