MODEL COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) DALAM PEMBELAJARAN
Journal: Pedagogik (Vol.3, No. 2)Publication Date: 2016-07-20
Authors : ABDULLAH;
Page : 73-81
Keywords : Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC); Learning;
Abstract
One of the educational problems faced by the Indonesian nation today is the low quality of education at all levels and units of education, especially primary and secondary education. to improve the quality of national education, among others through training and the introduction of teacher quality, curriculum improvement, procurement of books and learning tool. As well as the improvement of educational facilities. In the learning has not obtained satisfactory results and there are still many students who do not understand what was the content and purpose of learning. It may be caused by several things such as less effective learning media, material that was difficult to follow, teaching methods still need diperbaikil and as well as a lack of interest in student learning. Having regard to the ability of learners in completing the exercises given by the teacher, in this section there are still many students who do not understand and difficult to resolve. At the CIRC method students would need to find materials that correspond to the lesson discussion. Any material may be from anywhere, such as keliping, illustrated stories, or other readings. Teachers have not been applying a discussion about things or materials other than textbooks, such as keliping and illustrated stories. But if the material from the textbook in addition to the handbook of students, teachers had never carry it out. The problem that arises is whether the learning model type Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) to improve learning outcomes. Salah satu permasalahan pendidikan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dewasa ini adalah rendahnya kualitas pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan khususnya pendidikan dasar dan menengah. untuk meningkatkan kualitas pendidikan nasional antara lain melalui berbagai pelatihan dan pengantar kualitas guru, penyempurnaan kurikulum, pengadaan buku dan alat pelajaran. Maupun perbaikan sarana dan prasarana pendidikan. Dalam pembelajaran selama ini belum memperoleh hasil yang memuaskan dan masih banyak siswa yang belum mamahami isi dan maksud dari pembelajaran tersebut. Hal tersebut mungkin disebabkan oleh beberapa hal seperti media belajar yang kurang efektif, materi yang dirasakan sulit untuk diikuti, metode pengajaran yang masih perlu diperbaikil dan serta kurangnya minat belajar siswa. Dengan memperhatikan kemampuan peserta didik dalam menyelesaikan soal latihan yang diberikan oleh guru, pada bagian ini masih banyak siswa yang belum memahami dan mengalami kesulitan untuk menyelesaikannya. Pada metode CIRC siswa akan dituntut untuk mencari bahan yang sesuai dengan bahasan pelajarannya. Bahan pun boleh dari mana saja, seperti keliping, cerita bergambar, ataupun bacaan-bacaan lainnya. Guru memang belum pernah menerapkan diskusi mengenai hal-hal atau materi selain dari buku pelajaran, seperti keliping dan cerita bergambar. Tetapi jika materi dari buku pelajaran selain buku pegangan siswa, guru sudah pernah melaksanakannya. Permasalahan yang muncul adalah apakah dengan model pembelajaran tipe Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) dapat meningkatkan hasil belajar.
Other Latest Articles
- STRATEGI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DALAM MEMBANGUN BRANDING IMAGE
- KONSTRUKSI STRATEGI PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIPLE INTELLIGENCES SEBAGAI UPAYA PEMECAHAN MASALAH BELAJAR
- PENDIDIKAN KARAKTER BERBASIS BRAIN BASED EDUCATION
- AKSENTUASI TEKNOLOGI KINERJA GURU PROFESIONAL
- The Victory of the image: identification risks of commemorative practices
Last modified: 2017-04-22 14:38:57