ResearchBib Share Your Research, Maximize Your Social Impacts
Sign for Notice Everyday Sign up >> Login

EFEKTIVITAS SOSIALISASI POLITIK PEMILIHAN UMUM LEGISLATIF TAHUN 2014 OLEH KOMISI PEMILIHAN UMUM

Journal: Humaniora (Vol.5, No. 2)

Publication Date:

Authors : ;

Page : 1202-1212

Keywords : partisipasi politik; sosialisasi politik; pemilihan umum;

Source : Downloadexternal Find it from : Google Scholarexternal

Abstract

Berdasarkan data dari KPU, jumlah partisipasi masyarakat dalam pemilu tahun 2004 adalah 84%, sementara pada pemilu tahun 2009 jumlah partisipasi menurun menjadi 71%. Partisipasi yang menurun ini, menunjukan semakin meningkat jumlah partisipan yang tidak menggunakan hak pilih atau Golput. Fenomena ini perlu disikapi dengan serius oleh Komisi Pemilihan Umum dengan melakukan sosialisasi yang intensif. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas sosialisasi politik pada pemilihan umum legislatif tahun 2014 oleh Komisi Pemilihan Umum. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif, data penelitian terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer dilakukan melalui teknik observasi dan wawancara. Hasil dan Pembahasan mengungkapkan bahwa sosialisasi politik merupakan hal yang sangat penting. Proses sosialisasi yang dilakukan KPU, tidak hanya mengajak masyarakat untuk datang ke tempat pemungutan suara (TPS), tetapi juga mengajak masyarakat untuk menjaga ketertiban dan kelancaran Pemilu 2014. KPU sendiri menargetkan 75% partisipasi masyarakat, dan berdasarkan hasil perhitungan akhir, data menunjukkan jumlah partisipasi masyarakat adalah 75,11%. Kesimpulan penelitian ini adalah KPU telah berhasil mencapai targetnya dalam menekan angka Golput, dan ini menunjukan bahwa KPU telah secara efektif melakukan sosialisasi politik.

Last modified: 2015-11-17 13:49:14